Saat harus memilih kopi atau teh, biasanya yang menjadi pertimbangan adalah selera karena keduanya sudah terbukti sama-sama menyehatkan. Namun pada saat-saat tertentu, manfaat teh maupun kopi bisa saling mengungguli satu sama lain.
Bagaimanapun kandungan dalam teh dan kopi tidak 100 persen
sama, sehingga pilihan yang tepat di antara keduanya harus didasarkan pada
banyak pertimbangan di luar urusan selera. Salah satunya adalah tujuan yang
pada saat itu ingin didapat dari minuman tersebut.
Kelebihan teh dan kopi pada saat-saat tertentu berdasarkan
manfaat yang ingin diperoleh adalah sebagai berikut :
1. Saat butuh mendongkrak stamina
Kafein di dalam kopi maupun teh sama-sama bisa mendongkrak
stamina dengan cara meningkatkan denyut jantung dan tekanan darah. Yang
membedakan hanya kadarnya, dalam tiap 200 mL teh terkandung rata-rata 14-16 mg
kafein sementara dalam 200 mL kopi kandungan kafeinnya bisa mencapai rata-rata
95 mL.
Pilihan : Kopi, karena kadar kafeinnya lebih tinggi sehingga
efeknya lebih kuat dan lebih cepat.
2. Saat butuh selalu sehat
Sebuah penelitian tahun 2009 menunjukkan bahwa minum 4
cangkir kopi tiap hari bisa mengurangi risiko diabetes tipe-2 sebesar 30
persen. Penelitian lain menunjukkan. minum kopi minimal 3 cangkir setiap hari
juga bisa menurunkan risiko kanker kulit sebanyak 9 persen.
Meski demikian, manfaat jangka panjang dari kebiasaan minum
teh setiap hari juga telah banyak dibuktikan terutama pada teh hijau. Kandungan
antioksidan dalam minuman ini bisa memperkuat daya tahan tubuh, serta pada
laki-laki sangat efektif mencegah kanker prostat.
Pilihan : Keduanya sama-sama menyehatkan untuk dikonsumsi
setiap hari.
3. Saat butuh menurunkan berat badan
Secara umum, kafein sudah terbukti bisa menurunkan berat
badan serta lingkar pinggang. Namun secara khusus, sebuah penelitian di
American Journal of Clinical Nutrition membuktikan bahwa minum teh hijau setiap
hari efektif mengecilkan perut sebanyak 3,4 cm dalam 12 pekan saja.
Pilihan : Teh, karena efeknya lebih cepat dalam membakar
lemak dan membuat metabolisme sel menjadi lebih efisien.
4. Saat butuh badan berotot
Jika teh lebih efektif membakar lemak, maka kopi paling
efektif membentuk massa otot karena kadar kafein yang lebih tinggi membuat efek
stimulansianya makin kuat. Ketika seseorang, terutama laki-laki minum 2,5
cangkir kopi sebelum olahraga maka ia sanggup melakukan sprint atau lari cepat
9 persen lebih jauh.
Pilihan : Kopi, karena otot butuh stimulasi untuk bisa
bekerja lebih berat. Makin sering dipakai untuk kerja berat, massa otot akan
semakin berkembang.
5. Saat butuh memperbaiki suasana hati
Berbeda dengan kopi yang sering membuat jantung
berdebar-debar karena kadar kafeinnya cukup tinggi, teh lebih cocok untuk
meredakan ketegangan pada urat saraf. Bahkan menurut European Journal of
Applied Physiology, beberapa jenis teh seperti teh melati dan teh lavender bisa
meredakan stres dan perasaan gelisah hanya dengan dicium baunya saja.
Pilihan : Teh, sebab tradisi di banyak negara seperti Jepang
dan China juga telah membuktikan bahwa minuman ini paling cocok untuk
melengkapi waktu bersantai.
Sore sore dingin dingin gini.. Kita lagi butuh apa yaaaah?? =D
0 comments:
Posting Komentar